Senin, 19 Oktober 2009

cerita kita (maafkan aku, mimpiku)

aku juga hanyalah manusia
yang terlalu jauh dari definisi sempurna
dan sekarang kumohon maafmu
karena jejak langkahku ternyata hanya membawa derita bagimu

bukan salahmu
hanya karena dirimu yang tak pandai baca pertanda kalbu
salahkan juga nyali diri ini yang tak pernah berani
untuk lebih dari sekedar menanti

dan kepengecutanku untuk lari dari semua ini
ternyata hanya tinggalkan mimpi mimpi kosong yang sepi

maafkan aku mimpiku,
andai aku lebih berani menyongsong apa yang menungguku dulu
mungkin luka hati dan hampa mimpi tak perlu terjadi

ah ...tetapi mimpi telah pergi,
malam t'lah berganti pagi,
dan pilihan hidup pun telah kita jalani
mungkin tak perlu kita sesali
dan kini ku t'lah kembali

aku hanya bisa berharap apa yang pernah kita miliki
bisa memberi kita tambahan energi
untuk bisa lebih warnai
cerita kita lebih berseri
sampai batas akhir waktu kita nanti

Tidak ada komentar: